Bagian catu daya dari PLC mendapatkan daya dari sumber eksternal dan mengubahnya menjadi daya DC untuk digunakan di PLC.
Oleh karena itu power supply diperlukan untuk mengoperasikan unit CPU disamping pasokan listrik untuk perangkat input dan perangkat output.
Unit Input
Memantau perubahan status dari perangkat input yang terhubung ke PLC.
Unit Ouput
Menghasilkan sinyal untuk dikirim ke perangkat output.
Unit CPU
Mengatur semua aktivitas PLC. Fungsi utamanya adalah memeriksa status input, mengeksekusi program, dan memperbarui hasilnya. Unit CPU berisi bagian memori yang digunakan untuk menampung program dan data pengguna.
Keseluruhan Operasi -1
Mari kita lihat bagaimana masing-masing unit bekerja secara keseluruhan. Animasi di bawah bergerak selangkah demi selangkah.
- Klik tombol Push di kiri atas pada gambar saat Anda siap untuk memulai.
- Dan klik tombol Play lagi untuk melihat kelanjutan animasi.
Unit CPU menjalankan program secara bertahap dari daftar pertama program ke instruksi END. Menurut hasilnya, CPU menyimpan 1 atau 0 data pada memori I / O yang sesuai.
Setelah menjalankan instruksi AKHIR, Unit CPU melakukan I / O refreshing dimana pertukaran data antara unit input / output dan memori I / O pada unit CPU.
Perangkat output akan diaktifkan atau tidak aktif tergantung pada data dan CPU akan menerima input data melalui Input Unit.
Dan lagi, CPU Unit mengeksekusi program dari daftar program pertama sesuai status input yang dimutakhirkan. Unit CPU mengulangi tindakan ini secara siklis pada tingkat yang sangat cepat.
Program di memori pengguna terdaftar dan dieksekusi dalam urutan kode mnemonik. Kode mnemonik adalah serangkaian instruksi diagram tangga. Sebuah program tangga diubah menjadi kode mnemonik secara otomatis. Anda bisa membuat diagram tangga tanpa berpikir mnemonik.
Post A Comment:
0 comments: